Looking for something ?

Jumat, 07 November 2014

REVIEW People Like Us

Judul: People Like Us
Penulis: Yosephine Monica
Penyunting: Tia Widiana
Proofreader: Dini Novita Sari
Design Cover: Angelina Setiani
Penerbit: Haru
Cetakan pertama: Juni 2014
Tebal: 330 hlm
ISBN: 978-602-7742-35-2
Harga: Rp.54.000 (bukupedia.com)
My rating for this novel: * * * * * 5 stars

Sinopsis:

Akan kuceritakan sebuah kisah untukmu.
Tentang Amy, gadis yang tak punya banyak pilihan dalam hidupnya.
Serta Ben, pemuda yang selalu dihantui masa lalu.

Sepanjang cerita ini, kau akan dibawa mengunjungi potongan-potongan kehidupan mereka.
Tentang impian mereka,
tentang cinta pertama,
tentang persahabatan,
tentang keluarga,
juga tentang... kehilangan.

Mereka akan melalui petualangan-petualangan kecil, sebelum salah satu dari mereka harus mengucapkan selamat tinggal.
Mungkin, kau sudah tahu bagaimana cerita ini akan tamat.
Aku tidak peduli.
Aku hanya berharap kau membacanya sampai halaman terakhir.
Kalau begitu, kita mulai dari mana?



Review:

" Hanya karena kau punya banyak sekali kekurangan, bukan berarti kau tak layak dicintai." (hlm 251)
Buku ini adalah pemenang dari lomba 100 Days Of Romance dari Penerbit Haru. Apa alasannya buku ini bisa memenangkan lomba itu?
Do you want to know? Let's take a look! :))
" Bahwa pada kenyataannya, hidup itulah yang paling sulit, matilah yang gampang -- segampang tidur." (hlm 164)
Mengisahkan seorang gadis bernama Amelia Rosaline Collins, atau Amy Collins. Gadis berumur lima belas tahun. Tidak tinggi, tidak pendek; standar. Matanya tidak sipit, tidak bulat; standar. Tubuhnya berbalut kulit pucat, wajahnya terbingkai rambut pirang alami yang menjuntai lurus hingga punggung, gigi depannya mencuat seperti kelinci.

Di sekolahnya St. Paul High School, Ia lebih dikenal melalui karya-karya yang dibuatnya di blognya. Bahkan ada beberapa yang tidak segan untuk mencetak dan menjilid karyanya tersebut. Walaupun sebagian besar ceritanya tidak ada yang memiliki akhir/ending. Ia ingin pembacanya untuk memiliki imajinasi tersendiri terhadap akhir ceritanya.
" Apakah menyukai seseorang butuh alasan?" (hlm 250)
Amy makin terkenal, karena adanya sebuah ketidaksengajaan. Amy pernah memberitahu beberapa teman perempuannya nama anak lelaki yang Ia suka. Beberapa temannya memberitahu teman yang lain sampai ke telinga anak yang dibicarakan.
" Apakah itu normal, jika kau mencoba berteman dengan penguntitmu?" (hlm 51)
Benjamin Miller, orangnya. Anak laki-laki bertubuh jangkung, dan tampak kurus. Matanya berwarna biru hingga sorot matanya terlihat tajam dan rambutnya berwarna cokelat kehitaman. Sifatnya cuek, tegas, dan agak dingin. Setelah mendengar bahwa Amy menyukainya, Ben selalu menganggap bahwa Amy seorang penguntit. Bagaimana Amy bisa mengenalnya dan bisa menyuikainya, sementara Ben tidak mengenalnya sama sekali?

Semuanya berawal di saat malam natal 3 tahun yang lalu ketika mereka masih berusia 12 tahun. Amy dan Ben mengikuti sekolah musik yang sama. Sejak pertama kali melihat Ben, Amy tidak tertarik sama sekali pada Ben. Hingga pada saat pertunjukan natal sekolah musik mereka, Ben memegang tangan Amy dan mengucapkan selamat natal padanya. Sejak itulah Amy merasakan hal yang tidak biasa di dalam hatinya, Ia jatuh cinta.

Setelah pertunjukan natal tersebut, Amy tak pernah melihat anak lelaki itu. Ben beserta keluarganya pindah ke rumah saudara mereka di Boston. Yang akhirnya mereka bertemu kembali di St. Paul High School.

Namun, semuanya berubah ketika Amy masuk rumah sakit karena pingsan di kelas. Ia mengidap suatu penyakit yang sulit untuk disembuhkan. Kanker....

Jadi, apa yang akan terjadi pada Amy selanjutnya? Mampukah Amy melawan kankernya? Atau malah sebaliknya?

Lets find out and read the book yourself!! and you'll know the answer :))
Quotes numpang lewat ya... ;))


" Aku akan mati. Kau juga akan mati. Kita semua akan mati. Hanya saja, kita tidak perlu bertaruh untuk tahu siapa yang akan mati lebih cepat." (hlm 58)
" Ini gila. Cinta memang gila, bisa menghancurkan orang kalau dia mau." (hlm 112)
" Jika kau menang, yang kalah bukan hanya dia, tapi kau juga. Jika kau menang, kau akan musnah. Jika kau kalah, kau akan musnah juga." (hlm 271)
" Kenapa manusia ingin dicintai, tapi malah menghindari orang yang mencintai mereka?" (hlm 275)
" Namun keluarga adalah cinta, dan cinta adalah pengampunan." (hlm 306)
5 words for this book, I-really-love-this-book. Memang terlihat biasa-biasa saja dari segi ceritanya, tapi menurutku sangat bagus bahkan aku sangat menikmati gaya penulisannya kak Yosephine penulis buku ini. Banyak yang mengira kalau buku ini adalah buku terjemahan, terutama aku (kebanyakan baca buku terjemahan sih #^_^ hihihi).

Penceritaannya sangat naratif dan sampai bingung siapa yang narator cerita ini, Amy tokoh utamanya sendiri, atau kak Yosephine dan ternyata adalah
 #SPOILER ALERT (tinggal di bold aja) >>>> Benjamin Miller

Poin plus buku untuk buku ini pengurasan emosinya sangat jelas, terutama bagian terakhir dari buku ini bener-bener bikin menumpahkan air mata, ahh udah nanti malah spoiler lagi :p
Kedua tokoh utama buku ini, Amy dan Ben bener-bener digali oleh penulisnya. Di setiap pergantian bab pasti ada cerita tentang masa lalu Ben dan bab berikutnya lagi adalah tentang keduanya.Paling suka waktu adegan Amy dan Ben sedang berada di rumah sakit, Ben meminta Amy untuk menjadi mentornya untuk menulis sebuah karya. Keduanya memiliki impian menjadi penulis. Aww, I love this cute couple
Ada kalimat-kalimat yang berhubungan dengan tulis menulis di buku ini...
" Apa pendapatmu jika aku ingin jadi penulis."
          " Kalau begitu, cobalah menulis!" (hlm 99)
" Kau tahu, setiap tulisan pasti terinspirasi dari sesuatu. Dari kisah nyata, musik, film, juga novel. Tapi, untuk menulis sebuah cerita baru, jangan terpaku pada hal yang membuatmu terinspirasi. Bisa-bisa kau terkesan menjiplak cerita itu dan orang-orang menganggapmu plagiator." (hlm 119)
Untuk kanker, aku hampir berpikir soal The Fault In Our Stars. tapi, aku nggak ingin menyamakan TFIOS dengan People Like Us. Lagi pula aku juga belum baca dan belum punya The Fault In Our Stars #yaelah :p

Oke, sekarang soal cover bukunya. Covernya sangat indah dan juga sangat menggambarkan isi bukunya. Tumpukan daun-daun musim gugur dengan buku catatan di atasnya. Terlihat manis tetapi tidak semanis ceritanya yang sangat mengharukan.

Untuk pengarang buku ini, Yosephine Monica. Aku sangat puas dengan buku debut/pertamanya. Di usia yang masih tergolong muda sudah menghasilkan buku dengan ketebalan 300 halaman lebih. Ahh, kapan ya aku bisa menghasilkan buku karanganku sendiri?? X))
Aku tunggu karyamu yang lain kak...^_^

Eh dikit lagi ya...
Kalau novel ini dfilmkan (hehe...) aku udah ada imaginary cast-ku sendiri untuk kedua tokoh utamanya, Ben dan Amy
Aku memilih Chloe Moretz sebagai Amelia Collins dan Asa Butterfield sebagai Benjamin Miller                                                                                                                                                                                          
         
                                 Asa Butterfield as Ben Miller                Chloe Moretz as Amy Collins

Memang ada beberapa yang nggak cocok dari keperawakan fisik Chloe dengan Amy. Mata Amy standar dan nggak bulat kayak Chloe. Kulit Chloe juga kurang pucat. Tapi menurutku dia sudah cocok-cocok aja jadi pemeran Amy yang kalem.

Untuk Ben, mengapa aku memilih Asa? Karena penampilannya menurutku juga sangat cocok untuk menjadi sosok Ben yang bersifat dingin. Kemiripan fisik Asa dengan Ben, sorot mata birunya yang tajam, jangkung dan tubuhnya juga kurus.

Mereka pernah main film bareng lho di film Hugo, untuk review di sini. They look cute together! ^_^ .That's my imaginary cast of Ben and Amy
Oke, ratingku untuk buku ini adalah 5 stars, karena buku ini sudah berhasil bikin mewek T_T

Buku ini bisa didapatkan di Toko Buku Online Bukupedia ;))


<3 xoxo
Putri

2 komentar:

  1. halo salam kenal, Mbak :D
    waah buku ini pernah nyari di toko buku tapi selalu kosong. nyoba ah kapan-kapan ngecek lagi siapa tau ada.
    saya baca spoilernya, dan langsung: "oooohh". yah kejebak spoiler, tapi masih tetep penasaran haha :D

    BalasHapus
  2. Salam kenal juga ^^
    Alhamdulillah, walaupun udah kenal spoiler tapi tetep penasaran juga.. hihi X)
    Semoga bisa dapat novelnya yahh :))

    BalasHapus

Jangan lupa komentarnya ya :))
Tapi berkomentarlah dengan bahasa yang sopan dan santun ;))